Sabtu, 08 November 2014

PERGILAH, KAMU DIUTUS

Suasan Perayaan Ekaristi Memperingati HUT KORPRI ke 43
di Gereja St. Stevanus, Jl. Brai. Jumad (07/11/2014)
foto : john oriwis
Maumere, SATU SIKKA.- Kepercayaan yang diberikan kepadamu, hendaklah kamu menjaganya dengan baik. Agar kepercayaan yang diberikan kepadamu itu dapat diperpanjang. Untuk itu, bekerjalah dengan jujur dan penuh tanggung jawab. Bekerjalah sesuai dengan apa yang telah tertulis dalam aturan hukum. Berbuatlah demikian, karena itu jugalah yang Tuhan kehendaki. Pergilah, kamu diutus.
                Demikian kata penutup Pastor Paroki St. Thomas Morus Maumere, Laurensius Nou,Pr. usai memimpin Perayaan Ekaristi Pembinaan Rohani Jumad Pertama dalam bulan sekaligus sebagai bagian rangkaian acara Memperingati HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke 43 Tahun 2014. Ekaristi ini dilakukan di Gereja Stasi St. Stevanus, Jl. Brai, Maumere.  Jumad (07/11/2014) pagi.
                Sebelumnya, Pater Willy Gaut,SVD. Dalam khotbanya mengingatkan para PNS, supaya tidak menyalahgunakan jabatan, sebab dengan berbuat demikian tentunya akan merusak diri kita sendiri dan juga orang lain.        
                Sebagai manusia, kita punya kecenderungan untuk hanya melihat dan mengakui hal – hal positif dalam diri kita. Tetapi cukup enggan untuk berani mengakui hal – hal negatif, namun yang terjadi adalah ada keengganan untuk mempertanggungjawabkannya. “Cuci tangan”.
                “ terhadap keberhasilan, kita cenderung membesar – besarkan cerita dan mudah mengklain bahwa itu adalah usaha kita sendiri. Akan tetapi jika ada kegagalan, kita gampang “cuci tangan” dan begitu mudah melempar kesalahan kepada orang lain. Atau minimal kita atur skenario, agar tidak hanya kita tetapi juga orang lain terjebak dalam kegagalan itu ” demikian Willy Gaut, SVD.
                Sikap seperti ini tentunya bertujuan, pertama untuk memperlihatkan kepada orang lain bahwa kita baik. Kita hebat. Kedua ia mau memasukan yang lain kedalam pelanggaran hukum yang telah ia perbuat.
                PNS itu abdi negara dan pelayan masyarakat, jika kita bersungguh dan sadar diri dengan membiarkan hidup kita dijiwai dan digerakan oleh daya prinsip yang baik dan benar, maka kita pasti dapat mengabdikan diri secara tulus pada tugas kita.  Kiranya Panca Prasatya Korpri mampu membimbing kita dalam melayani masyarakat
                Kita sedang hidup dalam sebuah dunia yang ditandai oleh imperium keburukan dan kejahatan. Sedang ada pembalikan nilai – nilai orientasi hidup.
Ditengah arus kejahatan dan keburukan yang ada, kita hendaknya tetap memilih jalan kecil, jalan kebenaran dan kebaikan.
                “ tanpa ini, kita akan turut terhanyut dalam arus dunia yang sedang digempur oleh pembalikan, pengaburan dan manipulasi nilai – nilai yang menjadi patokan kehidupan “ tambah Willy Gaut, SVD.
                Mengakhiri renungan, barangkali dimensi kemartiran perlu kita segarkan kembali, agar kita tetap dalam melayani dengan sungguh dan tulus pada kepentingan bangsa dan negara. Dan tetap setia menjadi terang dan garam yang memberi rasa dalam kehidupan masyarakat.

                Hadir pada Perayaan tersebut, Wakil Bupati Sikka Drs. Paolus Nong Susar bersama Ibu Yovita Anggelina Nong Susar, Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka, dr. Valentinus Silli Tupen,MKM. Para Asisten, Staf Ahli, Kepala SKPD dan Jajaran PNS Lingkup Pemerintah Kabupaten Sikka serta umat sekitar. (djo)

0 komentar:

Posting Komentar

JADWAL KEGIATAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIKKA : * Selasa (26 Januari 2016). Rapat Paripurna di Aula DPRD Kabupaten Sikka. Jam 09.00 WITA.** Rabu (27 Januari 2016) Hadiri Acara Pembukaan Lamun di Patisomba. Jam 09.00 WITA. .-jadwal sewaktu - waktu bisa berubah. Terima Kasih.