Pimpinan Dewan Periode 2014 - 2019 saat dilantik dan diambil sumpah. |
Maumere,
SATU SIKKA.-
Kode etik bertujuan menjaga martabat, kehormatan, citra dan kredibiltas anggota
DPRD yang sangat urgen adalah Komitmen, Moral dan Hati Nurani yang bermartabat,
bertanggung jawab atas dirinya dan masyarakat.
Demikian
ini kemukakan Rafael Raga,SP. dalam sambutannya usai dilantik sebagai Ketua
DPRD Sikka Masa Bhakti 2014 – 2019, di Aula Kulababong DPRD Sikka, Jl. El Tari
Maumere. Sabtu (04/09/2014).
Sejatihnya
kita berharap, DPRD tidak gampang terjebak dalam perjuangan kepentingan diri
sendiri, partai atau kelompok. Melainkan seluruh rakyat yang telah melimpahkan
kepercayaan dan kedauatan.
“
dengan demikian, kita harus bisa tampil menunjukan kredibilitas yang handal
sebagai orang pilihan rakyat dan tidak menjadi anggota DPRD sebagai bahan
pajangan belaka, karena rakyat senantiasa akan mengikuti, memantau, menyoroti
dan menilai kinerja kita sebagai Anggota DPRD Kabupaten Sikka.
Selain
Rafael Raga sebagi Ketua, yang juga dilantik sebagai Pimpinan Dewan DPRD Sikka,
Fransiskus Stefanus Say, SE dan Donatus David, SH. sebagai Wakil Ketua. Pengambilan
Sumpah Pimpinan Dewan dilakukan Wakil Ketua Pengadilan Negeri Maumere,
Supardi,SH. MH.
Ketiganya
diambil sumpah dan dilantik sebagai Pimpinan Dewan sesuai Surat Keputusan
Gubernur NTT, Drs. Frans Lebu Raya, nomor PEM.173.1/417/II/2014 Tentang
Peresmian Pengangkatan Pimpinan DRPD Kabupaten Sikka Masa Jabatan 2014 – 2019.
Bupati
Sikka, Drs. Yoseph Ansar Rera, dalam sambutannya mengatakan bahwa jabatan
sebagai Pimpinan Dewan adalah sebuah amanah yang cukup besar. Sebuah tanggung
jawab yang tidak ringan.
Alur
dan warna lembaga DPRD Sikka ini akan nampak terlihat dari kepemimpinan Anda
bertiga. Seperti apa para Anggota DPRD akan menyuarakan aspirasi yang diemban.
“ kami
percaya, ditangan anda bertiga, palu kemitraan dengan pemerintah akan diketok
dengan sangat tampan dan berwibawa “ ungkap
Ansar Rera.
Prinsipnya,
kabupaten ini harus lebih maju dengan keputusan – keputusan yang akan dibuat. Masyarakat
harus lebih terlayani dengan regulasi – regulasi yang diputuskan.
Hadir
pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sikka Drs. Paolus Nong Susar, Jajaran
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOMPIMDA) Sikka, Kepala SKPD dan Undangan
lain. (jonathan)
0 komentar:
Posting Komentar