Selasa, 04 November 2014

BNPB SELENGGARAKAN GELAR BUDAYA UNTUK KORBAN BENCANA

PESERTA GELAR BUDAYA
Maumere, SATU SIKKA.- Untuk memulihkan masalah psikologi para korban bencana, badan nasional penanggulangan bencana (BNPB) Jakarta menyelenggarakan Gelar Seni di Panggung Pentas Taman Kota Maumere. Kegiatan dimulai Selasa (04/11/2014) akan berakhir Sabtu (08/11/2014).

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sikka, Sylvanus M Tibo, dalam sambutannya sebelum membuka kegiatan Gelar Budaya mengatakan terselenggaranya kegiatan Gelar Budaya merupakan bentuk perhatian dari Pemerintah melalui BNPB dan BPBD baik Propinsi NTT maupun Kabupaten Sikka dalam upaya memulihkan psikologi para korban bencana yang sering dialami masyarakat di Kabupaten Sikka, terkhusus bagi korban erupsi letusan Gunung Api Rokatenda di PaluE.

“ Kabupaten Sikka merupakan kabupaten ‘supermarket’ bencana. Ada sepuluh bencana yang kita alami, antara lain letusan gunung api, banjir, abrasi, angin ribut, kemarau panjang, gempa, tsunami, tanah longsor. Peristiwa ini juga berdampak pada masalah psikologi, untuk itu dinilai perlu diselenggarakan Gelar Budaya sebagai pemulihan psikologi korban bencana” jelas Tibo.

Ditambahkan Tibo, penanganan dan pengurangan resiko bencana tidak saja menjadi tanggung jawab BNPB dan BPBD namun ini menjadi tanggung jawab kita semua.  Oleh karena itu, kita perlu melihat bencana yang terjadi sebagai peristiwa ‘kecelakaan’ yang menimpa kita semua.

Sementara itu, Kepala Sub Direktorat Pemulihan dan Peningkatan Fisik pada Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jakarta, Sutanto, menjelaskan kegiatan gelar budaya kiranya dapat mempererat kembali persaudaraan dan membangkitkan semangat para korban bencana melalui kearifan lokal.

“ Gelar Budaya juga diharapkan sebagai media bagi korban bencana untuk menyalurkan bakat dan minat serta dapat membangkitkan kembali rasa percaya diri dan mengembangkan kreativitas dalam diri para korban bencana “ demikian Sutanto.

Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Propinsi NTT Tiago De Ornay, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sikka Kensius Didimus, Kepala Badan Ketahanan Pangan Kabupaten Sikka Marta Huberty Pega dan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Sikka Apolonia. Serta Perwakilan Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka.

Kepala Seksi Rekonstruksi pada BPBD Kabupaten Sikka, Yanuarius Antonius, ST. Kepada media menjelaskan kegiatan Gelar Budaya Kabupaten Sikka Tahun 2014 akan diramaikan dengan aneka pertunjukan dan perlombaan, yakni ; Pertunjukan Tari Daerah, Pertunjukan Musik Daerah, Pemutaran Film Dokumenter, Musik All Star, Lomba Pangan Lokal, Lomba Vokal Group antar SLTA dan Lomba Menggambar Tingkat TK & SD.

Kegiatan diawali dengan Pawai Budaya Lokal yang diikuti Sanggar Kibo Libok, Sanggar Bentara Zaman (Benza), Sanggar Sadang Bui, Sanggar Suka Maju, Sanggar Cogo Sanda, Sanggar Rudun Blutuk Lero Bekor, Sanggar Hogor Hini dan Okesra Musik Tradisional.

Pawai dimulai dari Eks Kantor Bupati Jl. Ahmad Yani melalui Jl. Don Thomas dan berakhir di Taman Kota dekat Pusat Pertokoan dan Perbelanjaan Maumere. (djo)

0 komentar:

Posting Komentar

JADWAL KEGIATAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIKKA : * Selasa (26 Januari 2016). Rapat Paripurna di Aula DPRD Kabupaten Sikka. Jam 09.00 WITA.** Rabu (27 Januari 2016) Hadiri Acara Pembukaan Lamun di Patisomba. Jam 09.00 WITA. .-jadwal sewaktu - waktu bisa berubah. Terima Kasih.