Selasa, 19 Agustus 2014

Pemerintah Berkomitmen Menuntaskan Masalah Pengungsi Rokatenda

Pemerintah Kabupaten Sikka berkomitmen untuk menuntaskan permasalahan pengungsi pada tahun 2014. Demikian hal ini tertuang dalam Pidato Bupati Sikka, Drs. Yoseph Ansar Rera, Pada Upacara Memperingati Hari Ulang Tahun Proklamasi RI ke 69 Tahun 2014 di Aula Sekertariat Daerah Kabupaten Sikka, Jl. El Tari Maumere, Sabtu (16/08/2014) siang.
“ Sudah menjadi komitmen Pemerintah untuk menuntaskan masalah pengungungsi. Secara bertahap telah dilaksanakan pembangunan rumah bagi para pengungsi, yang berlokasi di Kelurahan Hewuli Kecamatan Alok Barat dan Desa Koja Gete – Pulau Besar Kecamatan Alok Timur “ ungkap Ansar Rera.
Penanganan secara bertahap terhadap korban bencana Erupsi Gunung Api Rokatenda telah dilakukan Pemerintah sejak bulan Oktober 2012 dan 10 Agustus 2013 lalu, terhadap pengungsi yang berjumlah 789 KK dan Jumlah Warga mencapai 2.560 Jiwa.

Untuk itu Ansar berharap, agar seluruh masyarakat Kabupaten Sikka ikut berpartisipasi dalam upaya pemulihan kondisi sosial para pengungsi, sehingga saudara – saudara kita asal PaluE yang menjadi korban Gunung Api Rokatenda dapat beraktivitas secara normal. Layaknya warga Kabupaten Sikka lainnya.
Selain itu pemerintah juga telah melakukan percepatan peningkatan status Puskesmas Tanarawa menjadi Puskesmas Rawat Inap Ponet. Hal ini dilakukan demi pendekatan pelayanan, demi perolehan pelayanan kesehatan yang memadai bagi masyarakat.
Masalah air bersih juga menjadi perhatian pemerintah, salah satunya adalah penuntasan pembangunan saran air bersih di daerah sulit terjangkau yaitu Desa Watudiran Kecamatan Waigete, Desa Runut Kecamatan Hewokloang, Desa Watu Gong Kecamatan Alok Timur.
“ selain itu percepatan pemanfaatan sarana air bersih yang telah dibangun di Kecamatan Koting dan telah diresmikan 30 Mei 2014 lalu “ imbuh Bupati Sikka.
Sementara upaya percepatan pembentukan Daerah Otonomi Baru Kota Maumere, yang tahapannya telah mengalami peningkatan yaitu tahapan survey dan observasi oleh Tim Kementerian Dalam Negeri, Sidang Dewan Pertimbangan Otonomi Daerah, dilanjutkan dengan Sidang Paripurna Komisi II DPR RI, yang telah menghasilkan Rancangan Undang – Undang (RUU) Pembentukan Kota Maumere.
Sesuai agenda Sidang DPR RI, pembahsan dan penetapan RUU direncanakan pelaksanaannya pada akhir Masa Sidang V DPR RI pada bulan September 2014 mendatang.
“ kita semua tentunya berharap agar proses ini dapat berjalan sesuai rencana “ harap Ansar.
Hal lain yang juga disampaikan Bupati Sikka antara lain, memantapkan kebersamaan dan kekompakan bersama dengan berbagai stakeholder daerah, baik lembaga agama, unsur pimpinan lembaga vertikal, para pengusaha, para kontraktor, lembaga – lembaga sosial, yayasan, LSM, lembaga adat, lembaga pendidikan dan masih banyak lainnya.
Hadir pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Sikka Drs. Paolus Nong Susar, Ketua DPRD Kabupaten Sikka Rafael Raga SP, Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKON PINDA) Kabupaten Sikka dan Para Kepala SKPD.

0 komentar:

Posting Komentar

JADWAL KEGIATAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIKKA : * Selasa (26 Januari 2016). Rapat Paripurna di Aula DPRD Kabupaten Sikka. Jam 09.00 WITA.** Rabu (27 Januari 2016) Hadiri Acara Pembukaan Lamun di Patisomba. Jam 09.00 WITA. .-jadwal sewaktu - waktu bisa berubah. Terima Kasih.