PUASKAN WISATAWAN DENGAN MEMBENAH OBJEK WISATA

Maumere, GS,- Terkait isu tentang pelayanan wisata  memang harus  menjadi isu yang perlu dikaji atau dicermati secara mendalam  karena pada hampir semua negara menjadikan pariwisata sebagai sektor pembangunan yang perlu dikembangkan.  Hampir semua negara pada belahan dunia  berlomba-lomba memajukan kepariwisataan negaranya.   Indonesia adalah juga negara yang sedang melakukan pembenahan terhadap sektor pariwisata demi  kepuasan pelayanan wisatawan. 

Demikian Wakil Bupati Sikka Drs. Paolus Nong Susar  dalam sambutannya yang didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sikka Wihelmus Sirilus, S.Sos.MSi saat membuka Seminar   Pameran Pariwisata Komunitas Pelayanan Sebagai Penunjang Promosi Pariwisata Sikka dari promosi Hingga pelayanan.

Kegiatan Seminar diselenggarakan di Aula Batera Sejeterah Rabu,( 19/11/2011 )

Seminar Pameran Wisata dan Komunitas pelayanan mengangkat tema” Kwalitas pelayanan sebagai penunjang Pariwisata dengan sub tema, Pariwisata Sikka dari Promosi Hingga Pelayanan”

Suatu pelayanan dinilai memuaskan bila pelayanan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dan harapan wisatawan.  Pengukuran kepuasan wisatawan merupakan elemen penting dalam menyediakan pelayanan yang lebih baik, lebih efisien dan lebih efektif.   Apabilawisatawan merasa tidak puas terhadap pelayanan yang kita berikan, maka pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak efektif dan tidak efisien. Tingkat kepuasan terhadap pelayanan merupakan faktor yang penting dalam mengembangkan suatu sistim penyediaan pelayanan yang tanggap terhadap kebutuhan  wisatawan, meminimalkan biaya dan waktu serta memaksimalkan dampak pelayanan terhadap  wisatawan. Tambah Nong Susar.

Pada kesempatan pertama Kabid Pemasaran Pariwisata Drs. Hironimus Laja mengatakan sektor pariwisata merupakan salah satu sektor pembangunan nasional maupun regional yang turut memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional maupun daerah dalam bentuk devisa lapangan kerja dan kesempatan berusaha maupun kontribusi dari aspek sosial budaya politik serta lingkungan. Untuk dapat meningkat sektor pariwisata dalam pembangunan daerah Kabupaten Sikka maka perlu adanya terobosan dalam pengelolaan sumber daya pariwisata secara lebih berdaya guna agar mampu memberi secara optimal bagi kesejeteraan masyarakat.  

Hironimus menjelaskan agar pembangunan pariwisata yang merupaka sektor unggul di Kabupaten Sikka  dapat berjalan secara baik  maka diperluka pertama, promosi dan pemasaran yakni memperkenalkan destinasi yang memiliki keunggulan kompetitif sehingga dapat bersaing dan memiliki daya jual dipasaran global sedangkan dari aspek pelayanan perlu adanya sumber daya manusia pariwisata yang terlatih dan trampil yang memnguasai ilmu pengetahuan tentang pemasaran pariwisata. (lorenz)